BERITA

STIKES Akbidyo - Kalurahan Karangtengah Gerakan Peduli Stunting Melalui Optimalisasi Kader


23-10-2024 02:43:35

KRJogja.com - BANTUL - Setelah lolos hibah pengabdian kepada Masyarakat Kemendikbudristekdikti tahun 2024 tim Program Kemitraan Masyarakat (PKM) STIKes Akbidyo yang diketuai Eni Kartika Sari, M.Sc. dari Prodi S1 Farmasi. Tim dengan anggota Istri Bartini, S.SiT., MPH. (Prodi S1 Kebidanan) dan Asih Winantu, S.Kom, M.cs. (STMIK El Rahma) punya komitmen dalam menekan angka stunting di Kalurahan Karangtengah Kapanewon Imogiri, Bantul. Dalam program tersebut mengangkat tema ‘Gerakan Peduli Stunting Melalui Optimalisasi Peran Kader, Pengolahan Pangan Fungsional dan Pemanfaatan Aplikasi S-Care Guna Menurunkan Angka Stunting’. Program gagasan Eni Kartika Sari dan Tim PKM tersebut sebagai wujud kepedulian terhadap problem stunting yang perlu penanganan serius.

Melalui serangkaian observasi dimasyarakat ditetapkanlah problem solving penurunan angka stunting melalui optimalisasi peran kader, pengolahan pangan fungsional dari daun kelor dan pisang yang tersedia melimpah di Karangtengah dan inovasi aplikasi S-Care untuk memantau secara praktis balita yang terimbas stunting,” ujar Eni Kartika Sari, Selasa (17/9).

Ketua tim pelaksana PKM, Eni mengatakan, program tersebut merupakan wujud kongrit sinergitas perguruan tinggi, pemerintah desa, serta masyarakat dalam mengatasi stunting. Melalui optimalisasi peran kader dengan pemberian modul tatalaksana penanganan stunting yang dikembangkan tim PKM. Termasuk pengolahan pangan fungsional penunjang balita stunting yang selama ini belum pernah dilakukan. Selain itu juga dilengkapi pemanfaatan aplikasi S-Care yang didesain khusus untuk memantau perkembangan balita stunting secara praktis. Hal tersebut diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata bagi Kalurahan Karangtengah dalam penanganan stunting. Untuk menunjang program, kader PKK, Posyandu diberikan pelatihan cara pembuatan makanan penunjang balita stunting berbahan daun kelor dan tepung pisang. Peserta pelatihan diberikan wawasan terkait tatalaksana penanganan stunting yang tertuang dalam modul serta penggunaan Aplikasi S-Care. Hal tersebut sebagai langkah praktis, pemantauan balita stunting. Eni berharap kolaborasi tersebut menghasilkan banyak manfaat khususnya bagi masyarakat Karangtengah dan umumnya bagi peningkatan taraf kesehatan di Indonesia. Rangkaian kegiatan PKM, Sabtu, pekan lalu dilaksanakan sosialisasi sekaligus pelatihan pembuatan pangan fungsional berbahan daun kelor dan tepung pisang sebagai makanan penunjang balitan stunting di aula Kalurahan Karangtengah. Acara tersebut dihadiri tim penggerak PKK dan kader Posyandu yang ditunjuk oleh Ketua Tim Penggerak PKK. Lurah Karangtengah Imogiri Hariyanto mengapresiasi tim PKM STIKes Akbidyo karena bersedia berkontribusi dalam penanganan stunting di Karangtengah. Mengingat angka stunting masih cukup tinggi. “Dengan adanya program PKM dari STIKes Akbidyo diharapkan dapat menekan angka stunting minimal sampai 12 kasus bahkan jika bisa 0 kasus stunting di Karangtegah tahun 2025,” ujarnya. (Roy) Editor: Ary B Prass  

 

Sumber: kr.com, terbit 17 September 2024





Lihat Semua Berita